Jumat, 23 Mei 2025
Editor : Putri Novasari
Luwu, HnmIndonesia.com, Jelang pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (MUSORKABLUB) KONI Kabupaten Luwu, tiga tokoh olahraga lokal menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Ketua KONI masa bakti 2025–2029. Ajang ini dipastikan akan menjadi momen penting dalam menentukan arah masa depan olahraga di Kabupaten Luwu.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KONI Luwu, Ainun Massinring, bergerak cepat menyusun struktur kepanitiaan guna menjamin kelancaran MUSORKABLUB. “Dengan adanya agenda Praporprov ke depan, KONI harus segera berbenah diri. Kami membentuk Panitia Musyawarah dan menunjuk Kanda Andy Lambau sebagai Ketua Panitia,” jelas Ainun.
Hasil koordinasi dengan KONI Provinsi Sulawesi Selatan menetapkan bahwa MUSORKABLUB akan digelar pada Minggu, 25 Mei 2025 di Belopa. Ketua Panitia, Andy Lambau, menyatakan bahwa persiapan telah mencapai 90 persen. “Administrasi dan teknis sudah aman. Meski waktu kerja singkat, berkat dukungan banyak pihak, kegiatan siap digelar,” ujarnya.
Tiga nama mencuat sebagai kandidat kuat Ketua KONI Luwu. Mereka adalah Fengki Syarif, Ainun Massinring, dan Suryanto, S.Kom.
Fengki Syarif, Sekretaris Umum PTMSI, dikenal luas di kalangan olahraga Luwu. Berpengalaman di kepengurusan KONI sebelumnya dan dekat dengan berbagai cabang olahraga, ia dianggap sebagai figur yang memahami betul dinamika pembinaan atlet daerah.
Ainun Massinring, yang saat ini menjabat Plt Ketua KONI dan sukses memimpin PBSI Luwu, telah mengirimkan atlet bulutangkis ke pelatnas PB Champion Makassar. Rekam jejaknya menunjukkan dedikasi tinggi terhadap kemajuan olahraga lokal.
Suryanto, S.Kom, atau akrab disapa Bang Anto, hadir sebagai sosok baru. Pencinta bulutangkis dan takraw ini dikenal memiliki semangat tinggi meski belum lama berkecimpung di organisasi olahraga. Ia menyatakan siap bertarung dan membawa semangat baru dalam tubuh KONI.
Ketiga kandidat membawa visi dan strategi berbeda, namun satu tujuan yang sama: memajukan prestasi olahraga Luwu. Siapapun yang terpilih nantinya, harapan besar disematkan untuk menjadikan olahraga sebagai alat pemersatu dan kebanggaan daerah.
Masyarakat dan insan olahraga Luwu berharap MUSORKABLUB berlangsung demokratis, menjunjung tinggi sportivitas, dan melahirkan pemimpin yang visioner.