Rabu 16 Juli 2025, 15:23 WITA
Oleh: Tim HNM
BELOPA, HnMIndonesia.com,- Bupati Luwu, H. Patahuddin, mengisyaratkan akan adanya mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu. Hal ini disampaikan saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, baru-baru ini.
Dalam keterangannya, Bupati menegaskan bahwa mutasi yang akan dilakukan tak hanya sebatas penyegaran, tetapi juga menjadi bagian dari evaluasi terhadap loyalitas dan komitmen para Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap daerah tempat mereka bertugas.
Salah satu hal yang menjadi perhatian Bupati adalah keberadaan ASN yang masih menggunakan KTP luar daerah, khususnya Kota Palopo.
“Saya berharap ASN yang bekerja di Luwu itu juga punya KTP Luwu. Ini menyangkut kontribusi terhadap daerah. Pajak penghasilan mereka akan masuk ke daerah sesuai domisili yang tercantum di KTP. Kalau KTP-nya Palopo, maka pajaknya juga masuk ke Palopo, bukan ke Luwu,” ujar Patahuddin.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa ke depan pihaknya akan mempertimbangkan secara serius status kependudukan ASN sebagai salah satu aspek dalam proses pelantikan atau pengangkatan jabatan.
“Ke depan, kita juga akan pertimbangkan soal ini dalam pelantikan. Kalau ASN masih ber-KTP luar Luwu, ya harus dipikirkan kembali. Karena ini soal tanggung jawab dan keberpihakan terhadap daerah,” tegasnya.
Menurutnya, ASN harus menunjukkan loyalitas tidak hanya lewat kinerja, tetapi juga dengan kesadaran administrasi kependudukan yang berdampak langsung terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pernyataan tersebut memperkuat sinyal bahwa Pemkab Luwu sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap struktur birokrasi, termasuk komitmen personal setiap pejabat dan pegawai. Mutasi dan promosi jabatan pun diprediksi akan diwarnai pertimbangan non-teknis seperti loyalitas domisili ini.
Langkah ini disebut sebagai bagian dari upaya Bupati H. Patahuddin dalam menata birokrasi yang profesional, berdedikasi, dan benar-benar berkontribusi bagi pembangunan Luwu.