Rabu, 18 Juni 2025
Malili, HnmIndonesia.com – Tim Penggerak PKK Kabupaten Luwu Timur mengambil peran strategis dalam upaya pengurangan polusi plastik dan pengelolaan sampah melalui pelatihan daur ulang berbasis prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle), yang digelar oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Luwu Timur selama dua hari, 18–19 Juni 2025.
Kegiatan ini masih dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025. Sosialisasi dan pelatihan yang melibatkan pimpinan PKK kecamatan dan desa ini tidak hanya berfokus pada peningkatan pemahaman tentang dampak polusi plastik, tetapi juga mendorong peran aktif kader PKK sebagai role model dalam pengurangan sampah rumah tangga.
Ketua TP PKK Luwu Timur, dr. Ani Nurbani, menyampaikan orasi inspiratif yang menekankan pentingnya keteladanan dari para kader dalam menjalankan gaya hidup minim sampah.
“Kita memulai pilihan kita ini dengan bersih-bersih, meskipun tanpa seremoni besar. Kita berharap pimpinan PKK desa dan kecamatan menjadi contoh nyata bagi masyarakat dalam menerapkan pola hidup 3R,” ujar dr. Ani.
Ia juga menyoroti pentingnya membiasakan diri membawa wadah sendiri seperti tumbler saat beraktivitas, mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai, serta mengajak masyarakat untuk tidak hanya diajak, tetapi diajari dan ditunjukkan langsung bagaimana perubahan itu bisa dimulai dari rumah.
Menurut dr Ani, Indonesia yang termasuk dalam lima besar penyumbang sampah plastik dunia menjadi alarm penting bagi seluruh pihak untuk bergerak.
PKK diharapkan mampu menjadi motor perubahan di tengah masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga yang menjadi ujung tombak pengelolaan sampah dari sumbernya.
Sementara itu, Bupati Luwu Timur yang turut hadir dalam kegiatan ini menegaskan bahwa upaya pengurangan sampah plastik merupakan tanggung jawab bersama.
“Sampah plastik, dari kantong hingga botol, bisa memakan waktu 10 hingga 500 tahun untuk terurai. Ini ancaman besar bagi lingkungan kita,” ujar Bupati.
Ia juga mengapresiasi inisiatif PKK yang sebelumnya sukses menggelar lomba fashion show berbahan daur ulang, yang menurutnya tidak kalah kualitasnya dengan event berskala nasional.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat, antara lain Plt. Kadis DLH, Plt Kadis Kominfo, Kadis Pendidikan, Kadis Naker, Plt Kadis Sosial, dan Plt Kadis PTSP. Hadir pula seluruh pengurus PKK kabupaten, kecamatan, dan perwakilan desa se-Luwu Timur.
(SC : Potret Lutim)