Sabtu 12 Juli 2025, 14:23 WITA
Penulis: Indra Gunawan
LUWU TIMUR , HnmIndonesia.com, - Manajemen RSUD I Lagaligo Wotu menyatakan sikap terbuka dan tegas dalam menangani laporan dugaan pelecehan seksual yang melibatkan salah satu tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut. Dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat, pihak rumah sakit menegaskan komitmennya untuk menjunjung tinggi transparansi serta mendukung proses hukum yang sedang berjalan.
Direktur RSUD I Lagaligo, dr. Irfan, menjelaskan bahwa pihaknya langsung membentuk tim khusus internal begitu menerima informasi adanya dugaan kasus tersebut. Tim ini bertugas mengumpulkan keterangan dari sejumlah pihak terkait untuk memastikan kejadian sebenarnya.
"Kami tidak akan mentolerir tindakan yang merusak marwah institusi pelayanan publik, apalagi yang berkaitan dengan pelecehan seksual. Jika terbukti, tentu akan ada sanksi tegas sesuai aturan yang berlaku," tegas dr.Irfan.
Ia juga menyampaikan bahwa manajemen rumah sakit telah menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada aparat kepolisian dan siap memberikan dukungan informasi yang dibutuhkan oleh penyidik.
“Kami sudah koordinasi dengan pihak kepolisian. Kami juga menghormati hak-hak korban dan pelapor dalam proses ini,” ujarnya.
dr.Irfan juga menyebut bahwa saat ini pihaknya fokus untuk memastikan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi seluruh pegawai serta pasien. Rumah sakit juga berencana memperkuat sistem pengawasan internal dan pelaporan dugaan pelanggaran etik di masa mendatang.
Pihak rumah sakit mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi ataupun menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. “Mari kita percayakan kepada proses hukum yang sedang berjalan. Kami berkomitmen menjaga integritas lembaga dan kepercayaan masyarakat,” tutupnya