Ratusan Rumah di Luwu Terendam Banjir, Warga: Drainasenya Buruk

 



Senin 23 Mei 2022/ 07:37 WITA


Oleh: Ervina


Luwu, Sulsel - Ratusan rumah warga di dua dusun, Desa Karang-Karangan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, malam tadi diterjang banjir. Ketinggian air di permukiman warga mencapai 80 centimeter, hingga 1 meter. 


Kondisi ini memaksa warga mengungsi dan sebagian dari mereka bertahan dalam rumah, menunggu air surut.


"Banjir kali ini cukup parah, setiap tahun memang banjir begini. Dulu tahun 2016 lebih besar banjirnya. Penyebabnya akibat saluran pembuangan air yang sempit sehingga terjadi penyumbatan. Air tidak mengalir dengan baik dan meluap ke permukiman kami," kata Zainal, warga dusun Lamone, Minggu (22/5/2022) malam tadi.


Zainal menambahkan, sebagian warga korban banjir terpaksa mengungsi ke kios yang ada di tepi jalan. Tempat itu dipilih karena tidak ada lagi lokasi terdekat yang bisa dijadikan tempat mengungsi.


"Semuanya terendam banjir. Kami bingung mau mengungsi ke mana. Yang kami utamakan adalah perempuan dan anak-anak, kalau kami laki-laki biar bertahan di rumah sambil berjaga-jaga," ujarnya.


Meski ratusan rumah warga terendam dan puluhan warga mengungsi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial Kabupaten Luwu, belum terlihat berada di lokasi. 


Kepala pelaksana BPBD Luwu, Alamsyah, tidak merespon saat dihubungi, begitupun Aminuddin Alwi, kedua pejabat ini tidak merespon saat dikonfirmasi wartawan via telepon. 





Previous Post Next Post